Analisis Nilai Ekonomis Penggunaan Kapasitor Bank Pada Gedung Telkom Sto Bekasi

Authors

  • Dian Samodrawati Fakultas Teknologi Industri Universitas Jayabaya
  • Ilham Ilham Fakultas Teknologi Industri Universitas Jayabaya

Abstract

Efisiensi pemakaian daya listrik dipengaruhi kualitas daya listrik, beban induktif dan non linier dapat menurunkan faktor daya serta menimbulkan kerugian daya, jika faktor daya / nilai cos ? pelanggan ≤ 0.85 setiap bulannya, yang menyebabkan nilai pemakaian kVARH tinggi. PLN sebagai penyedia jaringan listrik memiliki peraturan untuk membatasi nilai pemakaian kVARH yaitu tidak boleh ≥ 0.62 dari pemakaian total energi listrik setiap bulannya (LWBP + WBP) untuk kategori pelanggan listrik tarif B3 dengan kontrak daya ≥ 200 KVA, Apabila nilai aktual pemakaian kVARH ≥ nilai batas pemakaian kVARH yang ditetapkan PLN, maka sisa tersebut yang akan dikenakan sebagai biaya kelebihan pemakaian kVARH / denda kVARH yang harus dibayarkan oleh pelanggan kepada PLN, salah satu solusinya dengan memasang kapasitor bank, r. Diketahui hasil perhitungan perbaikan faktor daya listrik dengan memasang kapasitor bank kapasitas 120 kVAR pada gedung Telkom STO Juanda Bekasi berhasil mampu memperbaiki kualitas listrik. Menghilangkan tagihan denda kVARH dan membuat rata – rata tagihan pemakaian listrik menurun 21,12% serta memperbaiki rata – rata nilai cos ? dari 0,75 menjadi 0,92. Break Event Point (BEP) investasi pembelian awal kapasitor bank dapat tercapai dalam waktu 3,14 tahun.Kata kunci: AMR load profiles, bank capacitors , electricity bills, power factor, Power Quality Analyzer

Downloads

Published

2021-08-28