PENGOLAHAN AIR LIMBAH INDUSTRI TAHU A HOK MENGGUNAKAN CONSTRUCTED WETLAND
Abstract
Industri Tahu merupakan salah satu industri yang menghasilkan limbah organik. Saat ini, usaha tahu di Indonesia rata-rata masih dilakukan dengan teknologi yang sederhana, sehingga tingkat efisiensi penggunaan sumber daya dirasakan masih rendah dan tingkat produksi limbahnya relatif tinggi. Sehingga diperlukan adanya pengolahan agar tidak merusak lingkungan. Salah satu metode pengolahan yang dapat dijadikan solusi adalah metode Constructed Wetland (CW). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur efisiensi pengolahan air limbah dalam menurunkan beban pencemar agar limbah yang dibuang ke lingkungan dapat dinyatakan aman. Desain sistem terdiri dari yang disusun secara seri, yaitu Subsurface Flow (SSF) dan Free Water Surface (FWS). Tanaman yang digunakan adalah tanaman (Eichornia crassipes) yang memiliki potensi besar untuk pengolahan polutan, karena kapasitasnya tinggi untuk menyerap nutrisi dan logam berat dari limbah. Parameter yang diteliti adalah COD dengan lama limbah berada direaktor (Hydraulic Retention Time) selama 2, 5, dan 7 hari. Hasil analisa pada kandungan awal didapatkan nilai COD sebesar 5341 mg/L. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Sivakumar (2013), dengan menggunakan FWS, tanaman eceng gondok dan substrat berupa kerikil dan tanah didapatkan removal efficiency COD sebesar 92,8%. Oleh karena itu, penggunaan sistem CW terbukti efektif dalam mengolah limbah cair tahu dengan melihat removal efficiency yang tinggiReferences
T. Agung et al., “PENGOLAHAN AIR LIMBAH INDUSTRI TAHU DENGAN
MENGGUNAKAN TEKNOLOGI PLASMA.”
W. P. Pangestu, H. Sadida, and D. Vitasari, “Pengaruh Kadar BOD, COD, pH dan TSS
Pada Limbah Cair Industri Tahu dengan Metode Media Filter Adsorben Alam dan
Elektrokoagulasi,” Media Ilmiah Teknik Lingkungan, vol. 6, no. 2, pp. 74–80, Sep. 2021,
doi: 10.33084/mitl.v6i2.2376.
S. Kasus, I. Tahu, T. Semarang, S. Kendal, D. Gagak, and S. Boyolali, “KAJIAN TEKNIS
PENGOLAHAN LIMBAH PADAT DAN CAIR INDUSTRI TAHU.”
S. Juariah, W. Puspa Sari, J. Analis Kesehatan Klinikal, and A. Analis Kesehatan Yayasan
Fajar Pekanbaru Jl Riau Ujung no, “PEMANFAATAN LIMBAH CAIR INDUSTRI TAHU
SEBAGAI MEDIA ALTERNATIF PERTUMBUHAN Bacillus sp. Info Artikel,” 2018.
[Online]. Available: http://jurnal.univrab.ac.id/index.php/klinikal
G. S. T. I. Wirawan, “PEMANFAATAN AMPAS TAHU UNTUK OLAHAN PANGAN
DARI LIMBAH PENGOLAHAN INDUSTRI TAHU DI KELURAHAN
TUNGGULWULUNG KOTA MALANG,” 2017.
B. Jenis Tanaman Dengan Metode Fitoremediasi et al., “PENGELOLAAN LIMBAH
INDUSTRI TAHU MENGGUNAKAN,” vol. 2, 2021.
Febrian Sayow Bobby Vian Jhon PoliiWenny TilaarKojoh Deanne Augustine, “ANALISIS
KANDUNGAN LIMBAH INDUSTRI TAHU DAN TEMPE RAHAYU DI
KELURAHAN UNER KECAMATAN KAWANGKOAN KABUPATEN MINAHASA,”
A. C. Sri, P. Suswati, and D. G. Wibisono, “PENGOLAHAN LIMBAH DOMESTIK
DENGAN TEKNOLOGI TAMAN TANAMAN AIR (Constructed Wetlands),” 2013.
T. Ardiana Dewi and M. Rifa, “Pengaturan Kontrol PID pada Proses Reverse Osmosis
Pengolahan Air Laut dengan Sistem SCADA,” 2016.
P. Sabioni, L. Migliolo, and F. J. C. Magalhães, “Ibuprofen and caffeine removal in vertical
flow and free-floating macrophyte constructed wetlands with Heliconia rostrata and
Eichornia crassipes,” Chemical Engineering Journal, vol. 373, no. February, pp. 458–467,
, doi: 10.1016/j.cej.2019.05.064.
Y. S. Dewi, “EFEKTIVITAS JUMLAH RUMPUN TANAMAN ECENG GONDOK
(Eichhornia crassipes (Mart) Solm) DALAM PENGENDALIAN LIMBAH CAIR
DOMESTIK,” Jurnal Teknologi Lingkungan, vol. 13, no. 2, p. 151, 2016, doi:
29122/jtl.v13i2.1414.
D. P. Rukmi, Ellyke, and R. S. Pujiati, “Efektivitas Eceng Gondok ( Eichhornia crassipes )
dalam Menurunkan Kadar Deterjen , BOD , dan COD pada Air Limbah Laundry ( Studi diLaundry X di Kelurahan Jember Lor Kecamatan Patrang Kabupaten Jember ),” Artikel
Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa, vol. 05, 2013.
C. W. Ernastin Maria, “REMOVAL LIMBAH CAIR INDUSTRI BATIK DENGAN
METODE FITOREMEDIASI PADA SSF-WETLAND,” no. November, pp. 19–25, 2018.
D. P. Rukmi, Ellyke, and R. S. Pujiati, “Efektivitas Eceng Gondok ( Eichhornia crassipes )
dalam Menurunkan Kadar Deterjen , BOD , dan COD pada Air Limbah Laundry ( Studi di
Laundry X di Kelurahan Jember Lor Kecamatan Patrang Kabupaten Jember ),” Artikel
Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa, vol. 05, 2013.
B. Rekoyoso, ; Syafrudin, and ; Sudarno, “MENGGUNAKAN REAKTOR UASB.