PENGARUH WAKTU TERHADAP HASIL ANTIOKSIDAN DAN VITAMIN C DARI EKSTRAK BUAH PEDADA (Sonneratia Caseolaris) SEBAGAI BAHAN BAKU SEDIAAN LOTION
Abstract
Indonesia, khususnya di Cigimbal Park, Cilacap, memiliki ekosistem mangrove yang beragam terutama pedada (Sonneratia Caseolaris). Meskipun memiliki potensi, pemanfaatan buah pedada masih sangat terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan antioksidan dan vitamin C secara kuantitatif dalam buah pedada sebagai dasar ilmiah pemanfaatannya sebagai bahan baku sediaan lotion. Penelitian ini diawali dengan mengubah buah pedada menjadi tepung buah pedada kemudian dimaserasi selama 2x24 jam, 3x24 jam dan 4x24 jam menggunakan pelarut metanol 96% dengan perbandingan rasio 1:8 pada suhu ± 27 °C disertai dengan pengadukan setelah itu difiltrasi sebanyak dua kali pengulangan dan dievaporasi pada suhu 40-50°C untuk memperoleh ekstrak buah pedada. Hasil penelitian menunjukan bahwa buah pedada memiliki kadar air 10,84%, abu 5,87%, lemak 8,10%, protein 0,61%, karbohidrat 59,09%. Kandungan antioksidan dan vitamin C tertinggi didapatkan pada perlakuan T2 dengan waktu maserasi selama 3x24 jam yang memiliki aktivitas antioksidan sebesar 72,5574% dan kandungan vitamin C sebesar 1648,8458 mg/100gr. Semakin lama waktu maserasi maka akan menurunkan kandungan antioksidan dan vitamin C pada eksrak buah pedada. Ekstrak buah pedada dapat berpotensi sebagai sediaan lotion karena mengandung antioksidan dan vitamin C yang tinggi. Keywords: antioksidan, buah pedada, maserasi, sediaan lotion, vitamin CDownloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
The rights of publication and use of intellectual works in this journal are the full property of the publisher, while the moral rights belong to the author.
The formal legal aspects of access and utilization of each Journal of Technology articles are subjected to the Creative Commons Attribution-Share Alike (CC BY-SA) license, which means that journal content can be used freely and fairly (fair use) in a similar form even for commercial purposes.
To avoid malpractice and plagiarism in publication of article publishing, the author is asked to fill out and sign a copyright statement on the Declaration of Authenticity of the Manuscript and Copyright Transfer.



